Kamis, 17 Maret 2011

selamat pagi


Selamat pagi, bening
Aku menyapamu seperti itu
Padahal hari sudah siang
Nyata dari dedaunan
Yang nampak riang
Namun matahari masih setia menatap diri
Mengurai tawa dan tangis disini
Arungi rahasia

Selamat pagi, bening
Aku menyapamu seperti itu
Padahal rimbunan gunung terbentang diantara kota-kota
Luas lautanpun susah diraba
Namun kupu-kupu lucu menari indah di kelopak mata
Tidaklah dosa rasanya
karena aku tak berdaya

Selamat pagi, bening
sayup-sayup masih terdengar
alunan kicau burung nan merdu
bagai mengalun senyum di dalam kalbu
meneriakkan sejuta rasa di dalam dada
memaksaku untuk berdaya
mengundang karya dan upaya

Selamat pagi, pagi
Dirimu selalu kukagumi
Dari ungu jadi biru
Dari jauh kau teramat teduh
Biarlah sang hari-hari
Tidurkan rindu didepan perapian tungku

Selamat pagi, pagi
Kuncup bunga api menari disini
Dimusim yang tengadah
Mengusung resah
Menunggu tetesan hujan diatas tanah
Cerita kehidupan tak boleh punah

Selamat pagi...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar